06 Oktober 2009

SABAR SAAT MENDAPAT MUSIBAH

Al-Imam Hasan Al-Bashri rahimahullah berkata:
"Kebaikan yang tiada kejelekan padanya adalah bersyukur ketika sehat wal afiat, serta bersabar ketika diuji dengan musibah. Betapa banyak manusia yang dianugerahi berbagai kenikmatan namun tiada mensyukurinya. Dan betapa banyak manusia yang ditimpa suatu musibah akan tetapi tidak bersabar atasnya." (Mawa'izh Al-Imam Hasan Al-Bashri, hal. 158)

Beliau rahimahullah juga berkata:
"Tidaklah seorang hamba menahan sesuatu yang lebih besar daripada menahan al-hilm (kesantunan) di kala marah dan menahan kesabaran ketika ditimpa musibah." (Mawa'izh Al-Imam Hasan Al-Bashri, hal. 62)

Al-Imam Sufyan Ats-Tsauri rahimahullah berkata:
"Tiga perkara yang merupakan bagian dari kesabaran, engkau tidak menceritakan musibah yang menimpamu, tidak pula sakit yang engkau derita, serta tidak merekomendasikan dirimu sendiri." (Mawa'izh Al-Imam Sufyan Ats-Tsauri, hal. 81)


Sumber: Majalah Asy Syari'ah, no.32/III/1428 H/2007, rubrik Permata Salaf.